Baca : Kisah 16:6-15
Nats : Seorang Makedonia …
berseru kepadanya, katanya:
"Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami!"
(Kisah 16:9)
Ketika Rasul Paulus mendapat penglihatan tentang orang dari Makedonia, maka sejarah dunia pun berubah. Karena mengindahkan permintaan orang tersebut untuk menyeberang ke Makedonia, Paulus lalu mengubah rencananya. Kita kemudian dapat menyaksikan bahwa di Makedonia Paulus membawa Lidia kepada Allah, dan di Makedonia jugalah kekristenan di belahan dunia bagian barat dimulai. Semua orang Kristen harus memiliki beban bagi "orang dari Makedonia." Orang itu bisa jadi adalah orang yang berpendidikan tinggi atau bahkan sama sekali tidak berpendidikan. Ia bisa jadi mengendarai mobil mewah, atau mungkin bahkan sangat miskin dan menghidupi dirinya dengan membongkar tempat-tempat sampah. Ia mungkin tinggal di sebelah rumah kita, di ujung jalan, atau di seberang lautan. Dan ia mungkin berbicara dengan bahasa yang berbeda dengan yang kita gunakan. | Namun di mana pun Anda menjumpainya dan dalam situasi apapun, orang tersebut memiliki satu kebutuhan yang mendesak, yakni mengenal Yesus Kristus sebagai Juruselamatnya. Kadang-kadang kebutuhan itu diekspresikan seperti teriakan minta tolong. Pada saat yang lain, hal ini terselubung dengan sikap memusuhi sang Juruselamat dan Injil. Seringkali dosa-dosa, kesalahan, dan kejahatan yang dilakukannya memberitakan kondisinya yang memprihatinkan. Namun meskipun dinyatakan dengan banyak cara, permohonan itu tetap selalu sama: "Kemarilah … dan tolonglah kami" (#/TB Kisah 16:9*). Cepat atau lambat seseorang akan membutuhkan pertolongan Anda. Apakah Anda akan bergegas menjawabnya? — HWR |
JIKA KITA TELAH MENERIMA UNDANGANNYA UNTUK DATANG
APAKAH KITA JUGA TELAH MEMATUHI PERINTAHNYA UNTUK PERGI?
Sumber: kumpulan ilustrasi khotbah - SABDA (OLB versi Indonesia) 4.1 (Unicode)
0 komentar:
Posting Komentar